Ditulis oleh : Regita Laely Nur Fitria
Di era globalisasi sekarang ini, identitas dan kepribadian cenderung melebur atau luntur oleh sebab itu, masyarakat Indonesia dituntut untuk dapat menjaga jati diriya sebagai warga Indonesia yang sesungguhnya.
Diberbagai daerah di seluruh Indonesia memiliki identitasnya masing-masing, misalnya di daerah-daerah tertentu atau masyarakat kota kepribadian itu dapat dipengaruhi oleh unsur-unsur asing seperti cara berpakaian dan bertingkah laku akibat berbaur atau berinteraksi dengan banyak orang, baik dengan warga Indonesia itu sendiri maupun dari warga Asing. Oleh sebab itu nilai pancasila dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara memiliki pengaruh yang sangat besar dalam tatanan bangsa dan negara.
Nilai merupakan suatu hal yang bersifat abstrak, suatu hal yang berharga yang isinya adalah kebaikan dan kebenaran serta suatu yang sangat berguna dalam kehidupan. Dalam nilai terkandung cita-cita,harapan,kehendak,keinginan dan keharusan.Membahas masa depan, kenyataan dan keharusan.
Sebagai warga negara Indonesia tentunya kita perlu membina dan memupuk kepribadian kita sehingga bangkitlah kembali pancasila dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara sehingga Persatuan Indonesia akan terwujud apabila setiap rakyat Indonesia saling menghargai sesama lain.
Selain itu, pancasila menjadi sumber tatanan Negara Indonesia serta merupakan kepribadian dan jiwa bangsa Indonesia yang sehingga persatuan Indonesia akan terwujud apabila setiap rakyat Indonesia saling menghargai sesama lain. Sehingga Persatuan Indonesia akan terwujud apabila setiap rakyat Indonesia saling menghargai sesama lain.
Pancasila sebagai ideologi negara dan pedoman menjalani kehidupan memuat nilai-nilai yang baik dan tidak menyimpang. Oleh karena itu Pancasila perlu sekali untuk diaktualisasikan, karena didalam Pancasila mengandung nilai-nilai yang sangat luhur dan mulia yang telah digali dari kehidupan bangsa Indonesia sendiri. Apabila nilai Pancasila telah teraktualisasi dengan baik, maka bangsa Indonesia dapat menjadi bangsa yang maju dan damai.
Penulis : Mahasiswa Universitas Islam Malang, Semester 1